Bagian 3: “Kegiatan dalam Planned Maintenance ”
Kegiatan dalam Perawatan yang terencana dengan baik meliputi :
- Menetapkan kegiatan Penjadwalan Perawatan dan Manajemen harian untuk menganalisa dan mengatasi masalah breakdown
- Memanajemeni kegiatan pelumasan
- Spare-part & inventory management
- Maintenance cost management
- Mengembangkan teknik pencegahan (predictive maintenance)
- Peningkatan kemampuan pekerja (operator & staff maintenance)
Pengumpulan data pada perawatan peralatan kerja dan mesin di-improve:
1.
Dasar pencatatan- Memeriksa dan menganalisa data/catatan yang saat ini ada
- Memperbaiki system catatan yang saat ini ada
- Membuat struktur baru, mengidentifikasikan dan perbaikan pencatatan
2. Membuat struktur pencatatan data
- Mesin, sub-bagian terkecil, komponen dan spare-parts (vital dan non-critical parts)
- Tanggal, shift, operator, bagian proses
- Catatan kerusakan, downtime, stoppage time, un-planned repair & preventive
- Time to repair (durasi, start saat terjadi tidak keluarnya produk berkualitas hingga bekerja kembali menghasilkan produk berkualitas)
3. Management Maintenance Information atau CMMS (Computerized Maintenance Management System)
- Daftar mesin, Mesin ID/Tag number, Gambar & Manual
- Log book dan catatan aktivitas (historical)
- Monitoring konsisi mesin/alat kerja
- Breakdown analysis sheet
- Preventive Maintenance schedule
- Inventory Spare-parts management
- Maintenance cost
- Training record
- Direct Maintenance Cost = Direct labor + Spare parts + Contractor cost
- Cost of Production Losses = Loss of Production + Waste + Defect + Time + Loss of Order
- Management Cost = Depreciation + Carrying cost + Handling Cost + Transportation cost
Tidak ada komentar:
Posting Komentar