Hal-hal baik yang menjadikan tempat kerja kita menjadi semakin lebih baik adalah:
- Pembersihan adalah sekaligus memeriksa
- Merancang cara yang mendorong pemeriksaan supaya dapat diandalkan
- Pelatihan di tempat (di tempat kejadian, langsung dan praktek)
- Pentingnya proses kreatif
- Mencotoh hal-hal baik dan menerapkannya menjadi labih baik lagi
Pembiasaan dalam ’6S’ artinya:
- Terbiasa merawat Ringkas, Rapi dan Resik
- Terbiasa melaksanakan Standar Kerja
- Mengembangkan kebiasaan positif
- Keteladanan Pimpinan- (Leading by example)
- Kreativitas- (Do)
- Mendukung- (Supporting)
“Lakukan apa yang harus dilakukan dan Jangan melakukan apa yang tidak boleh dilakukan”
Contoh visualisasi program kerja perbaikan 6S ditempat kerja:
Hambatan Pembiasaan
- Kebiasaan lama yang mendarah daging
- Kebiasaan mencari jalan pintas
- Budaya perusahaan yang kurang mendukung
- Organisasinya lambat untuk dapat melakukan perubahan
Manfaat Pembiasaan:
- Membangun kehidupan sosial karyawan
- Membangun komunikasi antar karyawan
- Membangun sikap mental positif
- Memperbaiki pola pikir
- Membangun sikap disiplin pribadi
- Meningkatkan Produktivitas & Efektivitas hasil kerja
- Daya tahan perusahaan
Mempermudah dalam proses PEMBIASAAN best practices adalah dengan mengunakan metoda OPL (One Point Lesson).
Contoh penerapan pengukuran prestasi melalui metoda ”GLASS WALL MANAGEMENT, visual board”:
Alat produktivitas & efektivitas ’6S’:
- Awareness & Training
- Communication in Cross Function Department
- WORKPLACE SCANNING
- RED TAG
- VISUAL FACTORY
- 3MU for MUDA, MURA & MURI (Waste Elimination)
- BOARD PERFORMANCE
- 6S Meeting and Coordination
- 6S & EHS Daily Patrol
- 6S Performance Review
- TOTAL INVOLVEMENT
Tidak ada komentar:
Posting Komentar